Sekolah Tinggi Ilmu Kepanjen - Capping Day ini merupakan langkah awal bagi para calon perawat untuk mulai mengabdikan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki bagi sesama dengan penuh caring seperti yang diajarkan oleh pelopor tokoh keperawatan yaitu Florence Nightingale. Demikian disampaikan oleh Ketua STIKes Kepanjen, Bapak Tri Nurhudi Sasono, S.Kep., Ns., M.Kep saat menghadiri dan memberikan sambutan pada kegiatan Capping Day Mahasiswa STIKes Kepanjen. Sabtu, (22/07) di Aula Lantai III STIKes Kepanjen.

“Pada kesempatan ini, peserta capping day hendaknya memahami konsep keperawatan dari Florence Nightingale sehingga diharapkan mahasiswa sebagai calon perawat dapat meneladani sikap dan kecerdasan dari Florence yang merupakan pelopor keperawatan dunia,menanamkan nilai-nilai STIKes Kepanjen Keren, serta menumbuhkan rasa bangga dan cinta terhadap Profesi Keperawatan” Jelasnya.

Kegiatan capping day ini dihadiri oleh Ketua Yayasan PEMKAB MALANG Bapak Bambang Suryanto, S.E., Ak., M.M.M.Si., PhD dan Pengawas Yayasan PEMKAB MALANG, Rumah Sakit Mitra Pendidikan STIKes Kepanjen yakni perwakilan dari Rumah Sakit Umum Daerah Kanjuruhan Kabupaten Malang, Perwakilan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, Jajaran Wakil Ketua dan Ketua Program Studi Keperawatan STIKes Kepanjen. 

Dalam sambutannya, Wakil Ketua I Bidang Akademik menyampaikan bahwa jumlah peserta capping day berjumlah 112 mahasiswa yang terdiri dari Program Studi Keperawatan program Sarjana dan Diploma III Keperawatan. 

Disampaikan juga oleh beliau “Bahwa Capping day ini merupakan suatu seremonial yang menandakan bahwa mahasiswa telah siap untuk memasuki dunia keperawatan untuk bisa mengembangkan nilai nilai professional perawat” ungkat beliau. 

Sebagai penutup kegiatan, perwakilan dari Rumah Sakit Umum Daerah Kanjuruhan Kabupaten Malang yang dalam hal ini diwakili oleh Bapak Yudiono, S.Kp., M.Kes memberikan sambutan. Beliau menyampaikan “Menjadi seorang perawat saat ini harus memahami teknologi namun kemajuan dibidang teknologi informasi yang begitu hebatnya, harus diiringi dengan tingginya nilai – nilai etika dan moral” ungkap beliau.

Kirim ke teman | Versi cetak